Tindak Lanjuti Laporan Masyarakat, Ditpolairud Lakukan Evakuasi Korban Tenggelam

    Tindak Lanjuti Laporan Masyarakat, Ditpolairud Lakukan Evakuasi Korban Tenggelam

    KAPUAS - Telah ditemukannya korban tenggelam yang telah menghilang dari hari Jum'at lalu di desa Handil Batu kabupaten Kapuas dengan kondisi sudah meninggal dunia. Personel Kapal Polisi XVIII-2007 Ditpolairud Polda Kalteng segera lakukan evakuasi korban. Minggu (20/11/2022) Siang

    Menurut keterangan kepala desa Budi mufakat Hendi Murdiono, dia kedatangan salah satu warga yang mengaku melihat mayat mengapung di sekitaran desa Handil Batu Daerah Aliran Sungai (Das) Kapuas. Setelah menerima laporan dari warga tersebut kepala desa Budi mufakat langsung menghubungi personel KP.XVIII-2007 Ditpolairud Polda Kalteng untuk bersama-sama ke TKP dan mengevakuasi korban.

    Ketika tiba di lokasi ternyata memang benar bahwa ada mayat. Setelah dilakukan pemeriksaan dan di konfirmasi bahwa mayat tersebut merupakan korban tenggelam yang hilang sejak hari Jum'at (18/11/2022) lalu. A.n. Mulyadi Als Cimul bin Mada (Alm) warga kecamatan selat kabupaten Kapuas.

    Dirpolairud Polda Kalteng Kombes Pol Boby Pa'Ludin Tambunan S.I.K., M.H. melalui Komandan Kapal Polisi XVIII-2007 Aiptu Hery Purwanto menjelaskan "setelah menerima laporan dari kades Budi mufakat kami langsung menuju TKP sehingga mayat segera di evakuasi dan dapat diserahkan ke pihak keluarga", jelas hery

    Sampai saat ini masih belum diketahui penyebab dari tenggelamnya korban. Tapi dengan terjadinya kejadian ini diharapkan kepada masyarakat bantaran Das Kapuas agar lebih berhati-hati lagi ketika beraktivitas di air. Sehingga tidak timbul lagi korban-korban selanjutnya. 

    kapuas
    Indra Gunawan

    Indra Gunawan

    Artikel Sebelumnya

    Ajak Taruna Taruni SMKN  1 Maritim, Personel...

    Artikel Berikutnya

    Tingkatkan Kualitas Pelayanan Kepada Masyarakat,...

    Berita terkait

    Rekomendasi

    Mengenal Lebih Dekat Koperasi
    Hendri Kampai: Merah Putih, Bukan Abu-Abu, Sekarang Saatnya Indonesia Berani Jadi Benar
    Hendri Kampai: Swasembada Pangan dan Paradoks Kebijakan
    Hendri Kampai: Negara Gagal Ketika Rakyat Ditekan dan Oligarki Diberi Hak Istimewa
    Hendri Kampai: Pemimpin Inlander Selalu Bergantung pada Asing

    Ikuti Kami